
MAKALAH
TAWURAN
ANTAR PELAJAR
Makalah Ini Diajukan
Guna Memenuhi Mata Kuliah Pendidikan Pancasila
Dosen
pengampu: Arif Purnomo
Disusun
Oleh:
Diana
Wahyu Kartikawati (1201413015)
UNIVERSITAS NEGERI
SEMARANG
TAHUN 2013
TAWURAN ANTAR PELAJAR
Peristiwa
tawuran di Indonesia
Pada
saat ini di Indonesia sering terjadi tawuran, khususnya tawuran antar pelajar.
Kejadian ini tidak hanya di suatu wilayah, namun menyebar dihampir setiap
wilayah. Berikut beberapa kejadian tawuran dibeberapa wilayah Indonesia:
1. PALU,
Ratusan mahasiswa Universitas
Tadulako (Untad) di Palu, Sulawesi Tengah, terlibat tawuran dan melibatkan
mahasiswa dari sejumlah fakultas, Senin (21/10/2013). Tawuran tersebut
merupakan lanjutan aksi serupa pada beberapa hari sebelumnya yang melibatkan
mahasiswa dari fakultas hukum dan fakultas teknik. Para mahasiswa yang terlibat
tawuran itu mempersenjatai diri dengan batu dan balok kayu. Bahkan terlihat ada
beberapa orang membawa senjata tajam. Mereka saling lempar batu dan dilaporkan
ada sejumlah mahasiswa terluka karena terkena lemparan batu.
2. JAKARTA, Puluhan siswa SMP terlibat tawuran di Jalan Hayam Wuruk,
Gajah Mada, Jakarta Barat. Adu
kuat dengan saling lempar batu dan mengeluarkan senjata tajam ini melibatkan
puluhan siswa SMP yang masih berseragam biru putih.
3. KARAWANG, Tawuran pelajar terjadi di Karawang
Jawa Barat, Selasa (23/7). Dua kelompok pelajar SMK Taruna Karya dan Bina Karya
saling serang dan adu fisik.
4. BOGOR, Tawuran antar pelajar SMK YKTB dan SMK
Yatek, hampir menewaskan Hendro Pratama Putra saswa SMK PGRI 2. Hendro dianiaya
karena tidak dapat melarikan diri saat rombongan siswa YKYB dan Yatek tawuran
dengan rombongan siswa PGRI 2 di jalan Empang, Bogor Tengah, Kota Bogor.
5. SEMARANG, Tawuran anak sekolah pecah di Jalan
Dr Cipto Semarang, Selasa (10/9) sore. Tawurn melibatkan belasan siswa SMA yang
berada di jalan tersebut. Seorang remaja, mengatakan sebelum kejadian, dia
hanya duduk di pinggir jalan kemudian diteriaki seorang remaja yang mengenakan
seragam SMA. Dia dan beberapa rekannyadikeroyok.
6. JAKARTA,
Dua kelompok pelajar di Pademangan, Jakarta Utara, terlibat tawuran , Rabu
(6/5). Insiden terjadi di tengah hujan deras tepat di Jalan RE Martdinata dari
arah Tanjung Priok munujuke arah Lodan.para siswaterlibat baku pukul dan saling
lempar batu dan kayu.
Kejadian
ini merupakan bahaya dan kerawanan sosial yang terjadi dan mengancam lingkungan
pendidiakan dan keresahan dalam masyarakat. Ketidak pastian dan tidak tuntasan
hukum dalam penanganan tawuran di nilai sebagai salah satu faktor
berlarut-larutnya persoalan tersebut.
Penyebab Tawuran Antar
Pelajar
Perilaku
tawuran pelajar muncul karena persoalan perubahan psikis yang terjadi saat usia
mereka beranjak dari anak-anak ke dewasa. Anak-anak pelajar yang masih di bawah
umur itu masing-masing tengah mencari jatidiri. Anak-anak atau remaja yang
dalam proses pencarian diri berada dijalur benar, biasanya tidak berperilaku
sadis dan menyimpang seperti sekarangini.
Ketidak
pastian hukum turut menciptakan frustasi sosial yang dialami siswa
sebagaigenerasi muda yang dalam tahap pewncarian jatidiri menjadi berperilaku
menyimpang menyerang, ganasdan mencari
eksistensi diri yang mengakibatkan orang lain menderita.
Cara Menghadapi
Tawuran Antar Pelajar
Untuk
menghadapi situasi ini harus ada kepastian hukum dan penciptakan
ruang-ruangkreatif yang disediakan untuk mengapresiasi potensi siswa agar bisa
tersalur,terlatihdan dan keatif. Dan itu tentu harus dikonkritkan dalam kurikulum
pendidikan yang ada dan dijamin dengan
satu sistem pendidikan yangmendukung terciptanya generasi Indonesia yang utuh
menjadi manusia dan semakin tinggi deraja kemanusiaannya sebagaimana cita-cita
para pendiri negara.
Perlu adanya evaluasi atas sistem pendidikan
dengan pelibatan seluruh stake holder, pakar serta praktisi pendidikan yang
berjalan agar tidak terditorsi dari tujuan nasional bangsa Indonesia untuk
membangun karakter nasional dan mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara secara
utuh.
Selain
itupemerin tah juga membuat kebijakan
dan komitmen membentuk kelompok kerja anti tawuran dan anti perilaku menyimpang
siswa Polri, Dnas Pendidikan,Satuan Tugas Pelajar, dan orang tua atau
beranggotakan unsur komite. Ancaman pencabutan izin terhadap SMK yang siswanya
kerap tawuran harus diperhatihkan dan diwujudkan. Sejauh ini, ancaman tidak
terwujud. Penyuluhan dan bimbinagan konseling terhadap siswa juga harus terus
digalakkan.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
0 komentar:
Posting Komentar